Bangil – Pengajian Keluarga Besar Pesantren Persis Bangil kali ini dihadiri semua unsur. Dari unsur struktural tercatat yang hadir dari bagian keamanan, tata usaha, pengasuh, guru, hingga para pimpinan. Dari kalangan keluarga besar hadir diantaranya Ustadzah Zuhriyah AQ, yang masih terlihat segar di usianya yang sudah kepala delapan. Ada pula ibu Siti Jumenah, istri (alm.) Bapak Syadid AM, juga menghadiri kajian yang diisi oleh Ustadz Fatahillah, Lc., MA. Kamis, 09 Mei 2024 kajian dengan tema silaturahim itu dilaksanakan di Masjid Pesantren Persis Putri.
Dalam penjelasannya Ustadz yang berjenggot panjang itu mengungkapkan keterangan tentang makna silaturahim. Diantara faedah silaturahim akan menghadirkan perkenalan dengan sanak keluarga. Saling mengenal satu sama lainnya yang memiliki pertalian darah. Beliau juga mencontohkan bahwa Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wa sallam mendoakan sahabat yang beliau kunjungi.
Dalam suatu artikel tentang silaturahim, republika dalam situs iqra.republika.co.id mengunggah uraian tentang hadits silaturahim. Diantaranya,
يا أيُّها النَّاسُ أفشوا السَّلامَ، وأطعِموا الطَّعامَ، وصِلوا الأرحامَ، وصلُّوا باللَّيلِ، والنَّاسُ نيامٌ، تدخلوا الجنَّةَ بسَلامٍ
“Wahai manusia, tebarkanlah salam, berilah makan, sambunglah tali persaudaraan, shalatlah di malam hari ketika manusia terlelap tidur, niscaya kalian masuk surga dengan selamat.” (HR Ibnu Majah).
مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ، وَأَنْ يُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ، فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ
“Barang siapa ingin dilapangkan rezekinya dan ditambah umurnya, maka hendaklah menjalin silaturrahim.” (HR Bukhari).
Tinggalkan Komentar