Judul tulisan ini ingin menggambarkan keharusan seorang muslim memiliki kualitas yang layak menjadi kebanggaan. “Sekarang kita bisa menikmati berbagai kecanggihan teknologi, tidak lepas dari algoritma yang ditemukan ilmuwan muslim, Al Khawarizmi”, ungkap Ustadz Ahmad Al Munhamir, M. Pd., Kepala SD Muhammadiyah 17 Simokerto, Surabaya. Ia menuturkannya dalam kata sambutan Pembukaan Pondok Ramadhan di Pesantren Persis Bangil, 12-13 Maret 2024. Memberikan sebuah contoh kebanggaan umat Islam, karena itu, “Seorang muslim harus bangga”, ungkapnya.
Di pembukaan Pondok Ramadhan yang diikuti siswa dan siswi SD Muhammadiyah 10 dan 17 Surabaya itu Mudir Pesantren Persis Bangil, Ustadz Hefzi, Lc., menyatakan bahwa kegiatan Pondok Ramadhan menjadi salah satu bentuk tolong monolong dalam kebaikan. Beliau mengutip surah An Nisa’ ayat 85:
مَّن يَشْفَعْ شَفَٰعَةً حَسَنَةً يَكُن لَّهُۥ نَصِيبٌ مِّنْهَا
Barangsiapa yang memberikan syafa’at yang baik, niscaya ia akan memperoleh bahagian (pahala) dari padanya. (QS. An Nisa (4): 85).
Menjadi sebuah harapan atas aktivitas saling tolong menolong itu kelak akan meraih bagian (balasan kebaikan) di akhirat sebagai catatan amal shalih.
Tinggalkan Komentar