Menu
Info Pesantren
Kamis, 22 Mei 2025
  • Putra: Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 223 - Gempeng - Telp. +62741932 | Putri: Jl. Pattimura No. 185 - Pogar - Telp. +62742891 | email: pesantrenpersisbangil@gmail.com | Bangil | Pasuruan | 67153 | Jawa Timur
  • Putra: Jl. Jaksa Agung Suprapto No. 223 - Gempeng - Telp. +62741932 | Putri: Jl. Pattimura No. 185 - Pogar - Telp. +62742891 | email: pesantrenpersisbangil@gmail.com | Bangil | Pasuruan | 67153 | Jawa Timur

LEGACY DUA ULAMA BESAR

Terbit : Senin, 9 September 2024 - Kategori : Uncategorized

LEGACY DUA ULAMA BESAR

Ustadz A. Hassan dan Ustadz Abdul Qadir Hassan rahimahumallah, ayah dan anak, yang ibarat pepatah Inggris, “like father like son.”

Di bawah didikan sang ayah, Ustadz Abdul Qadir Hassan tumbuh menjadi ulama yg faqih, terutama dalam bidang fikih dan hadits. Bahkan, Ustadz Abdul Qadir Hassan pernah menjabat sebagai Ketua Majelis Ulama Persis, yang sekarang bernama Dewan Hisbah Persis.

Keduanya memiliki bacaan yang luas. Setidaknya terlihat dari berbagai kitab koleksinya yang sampai saat ini masih bisa dijumpai di Perpustakaan Pesantren Persis Bangil, Jawa Timur.

Berbagai kitab, dengan berbagai disiplin ilmu; fikih, Ushul fikih, ilmu hadits, tafsir, ilmu-ilmu alat (nahwu, Sharaf, balaghah, dll), filsafat, sejarah, tasawuf, ilmu Kalam, pemikiran Islam, dll, masih tersusun di rak perpustakaan tersebut.

Kitab-kitab karya ulama Nusantara seperti Syaikh Nawawi Al-Bantani, Syaikh Arsyad Al-Banjari, Syaikh Abdurrauf Fanshuri, Syaikh Daud Patani, kitab-kitab para ulama Aceh, kitab-kitab para ulama dari Jam’iyyah Nahdhatul Ulama, dll. Bahkan, kitab-kitab klasik karya para ulama madzhab Syafi’i juga terbilang lengkap di perpustakaannya.

Menurut penuturan dzurriyah beliau, Ustadz A. Hassan dikenal sebagai orang yang disiplin dalam mengatur waktu. Waktunya dihabiskan untuk: Mengajar, menelaah kitab, menulis, takziyah, menghadiri undangan, dan menerima tamu.

Hampir semua kitab koleksi keduanya, terdapat banyak coretan penanda dan catatan, yang menunjukkan bahwa kitab tersebut dibaca halaman per halaman. Bahkan, di halaman terakhir dari beberapa kitab yang dimilikinya, tertulis keterangan selesai dibaca, lengkap dengan tanggal, bulan, dan tahunnya.

Seperti keterangan dalam foto ini, di halaman terakhir Kitab Ad-Dur Ats-Tsamin karya Syaikh Daud Al-Patani, beliau menulis, “Khatam pada malam Ahad, 15 Jumadal Ula 1327 H”. Jika dikonversi ke tahun Masehi, maka kitab tersebut sudah ia baca pada tahun 1908, dimana usia beliau kurang lebih sekitar 21 tahun (A. Hassan lahir tahun 1887 M)

Ustadz A. Hassan menulis nama lengkapnya dalam koleksi kitab yg dimilikinya: Hassan bin Ahmad bin Muhammad bin Hassan Al-Qahiri.

Beberapa kitab yang ada di perpustakaannya, sebagian ada yg merupakan hadiah dari para sahabat, bahkan dari lawan berpikirnya. Di antara sahabat beliau adalah Ustadz Umar Hubeisy dan Ustadz Said Thalib Al-Hamdani (keduanya tokoh Al-Irsyad), Ustadz Muhammad Yunus dan Ustadz Muhammad Zamzam (Keduanya pendiri Persis), dll.

Foto diambil hari Ahad, 8 September 2024.

(ArtaAbuAzzam)

Artikel Lainnya

Oleh : Humas Persis Bangil

MENGASAH SKILL JURNALISTIK

Oleh : Humas Persis Bangil

PERTEMUAN KETIGA

Oleh : Humas Persis Bangil

HARUS KOMPETITIF

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Tinggalkan Komentar